Tiap pertemuan pasti ada perpisahan,
Itu adat, itu lumrah kehidupan
Begitulah rentetan perjalanan,
Walau sukar untuk ditelan.
Tapi kaki tetap mengorak jalan,
Selagi hayat dikandung badan,
Hidup adalah perubahan, Tak tau bagaimana lajunya putaran
Tapi roda selalu berputaran.
Dalam setiap perjalanan kita merantai kisah
suka duka
tangis tawa,
Kita banyak berkongsi masalah
kadang-kadang kita tak sehaluan,
Tapi lebih banyak kita bergandingan tangan.
Kuning emas masaknya padi,
Mawar merah dalam jambangan,
Terima kasih daun keladi ,
Budi tuan/puan jadi kenangan
Tuai padi antara nampak, Esok jangan layu-layuan.
Intai kami antara nampak, Esok jangan rindu-rinduan.